Pages

Sunday, April 28, 2019

Warga Saudi yang Dieksekusi Gantung Bantah Terlibat Aksi Terorisme

Liputan6.com, Riyadh - Dokumen pengadilan yang diperoleh CNN menujukkan adanya ketidakberesan dalam proses eksekusi 37 warga Arab Saudi pada Selasa, 23 April 2019 lalu.

Pihak berwenang Arab Saudi mengatakan, mereka dinyatakan bersalah setelah menyerang instalasi keamanan dengan bahan peledak dan bekerja sama dengan "organisasi musuh" yang bertentangan dengan kepentingan negara.

Namun, dalam dokumen CNN tersebut diketahui banyak dari mereka yang dieksekusi, mempertahankan pendirian mereka, membantah tuduhan hingga nafas terakhir.

Salah satu tahanan, Mohammed al-Musallam, mengatakan kepada pengadilan bahwa ia menderita beberapa luka saat diinterogasi oleh pasukan keamanan, mengutip Al Jazeera pada Minggu (28/4/2019).

"Tidak ada dalam dakwaan ini yang benar dan saya tidak dapat membuktikan bahwa saya dipaksa untuk melakukannya (mengaku)," kata al-Musallam menurut dokumen CNN.

Hal senada juga dikatakan oleh Munir al-Adam (27) yang mengalami buta dan tuli sebagian. Ia membantah satu dakwaan yang ditujukan kepadanya.

"Itu bukan kata-kataku," kata al-Adam. "Aku tidak menulis surat. Ini adalah fitnah yang ditulis oleh interogator dengan tangannya sendiri."

Mujtaba al-Sweikat, yang berusia 17 tahun pada saat penangkapannya pada tahun 2012 juga disebut telah disiksa untuk memberikan pengakuan.

"Dia (Mujtaba al-Sweikat) mengalami kekerasan psikologis dan fisik yang menguras kekuatannya," kata Nader al-Sweikat, ayahnya, menurut dokumen pengadilan.

"Para penginterogasi mendikte pengakuan pada Sweikat dan memaksanya menandatanganinya sehingga penyiksaan akan berhenti. Dia menandatanganinya."

Mujtaba sedang bersiap untuk melakukan perjalanan ke Amerika Serikat di mana dia telah diterima di West Michigan University, ketika dia dihentikan di bandara oleh otoritas Arab Saudi dan dimasukkan ke dalam sel isolasi selama 90 hari.

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2GLfBiy
April 28, 2019 at 06:02PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2GLfBiy
via IFTTT

1 comment:

  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    ReplyDelete