Pages

Monday, May 6, 2019

Demokrat Jelaskan Maksud Setan Gundul yang Dimaksud Andi Arief

Ferdinand mengaku tidak mengetahui siapa pemasok data perolehan suara sebesar 62 persen ke Prabowo sehingga berani mengklaim kemenangannya. Menurutnya, Andi Arief menganalisa bahwa Prabowo tidak mungkin menang 62 persen.

"Dia membandingkan kemenangan SBY 2009 ya. SBY menang telak di mana-mana, di pulau Jawa semua menang, Sumatera dia menang, saat itu hanya 60 persen," kata Ferdinand.

"Nah sekarang di sebagian besar Jawa kalah, bagaimana mungkin ceritanya bisa menang 62 persen, nah dia Andi Arief main logika," ucapnya.

Jika mengikuti hitungan hasil Pilpres 2019, Prabowo kalah di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Sementara, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat itu menang di pulau Jawa dan hanya mendapatkan 60 persen suara pada Pilpres sebelumnya.

"Sekarang kok bisa Prabowo kalah di sebagian besar Jawa tapi mengklaim diri menang 62 persen. Itulah yang dianggap ada pihak setan gundul yang memberi info tak akurat yang membuat Prabowo salah langkah dan blunder dalam mengambil langkah," kata Ferdinand menandaskan.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2PQStDh
May 06, 2019 at 07:24PM from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com http://bit.ly/2PQStDh
via IFTTT

No comments:

Post a Comment